PEWARTA : SULISWAN
Jumat, 3 Agustus 2018
GO BENGKULU UTARA – Dalam kunjungannya di Kabupaten Bengkulu Utara, Jumat (3/8), Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Republik Indonesia, Eko Putro Sandjojo, melantik dirjen dan menyerahkan sertifikat kepada 600 warga transmigrasi yang berada di Kota Terpadu Mandiri Lagita.
Dalam kesempatan itu Menteri Eko mengatakan, penyerahan sertifikat tersebut sesuai dengan arahan presiden RI ir Joko Widodo. Mengingat sudah lama menjadi transmigrasi di daerah itu.
“Sesuai dengan arahan Bapak Presiden Joko Widodo, kita memberikan sertifikat kepada masarakat yang sudah lama menjadi warga transmigrasi. Hal ini juga erat hubgungannya dengan reformasi agraria. Pada tahun lalu, lebih dari 5 juta sertifikat, dan tahun 2018 ini ditargetkan bisa lebih dari tujuh juta,” kata Menteri.
Pada kesempatan itu pula Menteri melantik pejabat eselon I di lingkungan Kemendes PDTT. Uniknya, pelantikan tersebut digelar di panggung pada lapangan terbuka di Kota Terpadu Mandiri (KTM) Lagita, Ketahun Bengkulu Utara.
Pejabat eselon satu yang dilantik tersebut adalah Hari Pramudiono yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Hukum dilantik menjadi Direktur Jenderal Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi (Dirjen PKP2Trans).
Tidak hanya pelantikan, Kemendes juga menggelar prosesi pelepasan pejabat eselon satu lainnya yakni Direktur Jenderal Pengembangan Daerah Tertentu (PDTU) Yohozua Yoltuwu Markus dan staf ahli Kemendes PDTT Ratna Dewi Andriati yang sudah memasuki masa pensiun.
Hadir dalam kesempatan itu antara lain, Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan Wakil Bupati Bengkulu Utara Arie Septia, Kapolres BU AKBP Ariefaldi WN SIk. Segenap unsur FKPD OPD, Camat dan masarakat setempat.
Disebutkan, prosesi pelantikan yang digelar di kawasan transmigrasi ini karena yang dilantik tersebut adalah pejabat yang mengurusi daerah transmigrasi. Sehingga bisa melihat secara langsung kondisi dan situasi daerah transmigrasi.
“Sengaja kita lantik di daerah transmigrasi agar dirjen bisa melihat keadaan transmigrasi dan juga memiliki komitmen dalam merencanakan tugasnya,” kata dia.
Selain itu, Menteri juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat KTM Lagita, berupa mesin penggilingan padi, mini bus dan mobil bak terbuka. Diharapkan bantuan tersebut dapat dipelihara dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Kita harapkan, bantuan ini dikelola dengan baik dan dapat menjadi salah satu sumber percepatan ekonomi desa, melalui model prokades dan klaster ekonomi. Nanti kita hubungkan dengan perusahaan pasca panen,” pesan Menteri.
Sementara itu, Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengapresiasi prosesi pelantikan yang digelar oleh Kemendes PDTT di kawasan transmigrasi.
“Ini adalah sejarah buat saya, karena pelantikan pejabat eselon satu di atas panggung di lapangan terbuka. Apalagi, pelantikan pejabatnya itu mengenakan pakaian adat Bengkulu. Ini sangat luar biasa,” kata Rohidin.
