REJANG LEBONG – Hari pertama masuk kerja dan pimpin apel sebagai Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri Thobari langsung memberi sinyal keras kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintahannya. Ia menekankan bahwa setiap ASN harus benar-benar berkontribusi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, bukan sekadar menempati posisi tanpa peran yang berarti. Fikri juga menyebut dirinya hadir dengan visi dan misi yang berorientasi pada kepentingan rakyat. Oleh karena itu, ia menuntut komitmen penuh dari seluruh ASN untuk bekerja secara optimal demi mewujudkan tujuan tersebut.
“Saya butuh orang-orang yang siap kerja, bukan sekadar mengisi jabatan. Kalau tidak bisa kerja, lebih baik mundur,” ujar Fikri dengan penuh ketegasan, Senin (3/3/2025).
Fikri juga menyoroti kondisi keuangan daerah yang sedang tidak stabil, namun dia tetap berkomitmen menjalankan program-program pembangunan dengan pendekatan yang lebih kreatif dan inovatif. Ia mengingatkan, tanggung jawab yang diembannya bersama wakil bupati sangat besar, sehingga memerlukan dukungan penuh dari para ASN.
“Justru dalam kondisi seperti ini, kita dituntut untuk lebih inovatif dalam mencari solusi demi kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Selain itu, Fikri juga memberi instruksi khusus kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Rejang Lebong untuk selalu mengaktifkan nomor WhatsApp-nya. Menurutnya, komunikasi yang cepat dan responsif sangat penting dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.
“Saya minta seluruh pejabat agar nomor WhatsApp selalu aktif, suatu waktu saya akan hubungi jika ada permasalahan di masyarakat yang berkaitan dengan tupoksi-nya,” tandas Fikri. (YF)