REJANG LEBONG – Masyarakat Kabupaten Rejang Lebong menanti realisasi janji politik Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025-2030, Fikri-Hendri. Janji politik bukan sekadar wacana, masyarakat sudah kenyang dengan janji. Kini masyarakat menanti aksi nyata dan kepastian eksekusi program yang disuarakan saat kampanye untuk mendulang suara beberapa waktu lalu.
Seperti kita ketahui, visi yang diusung kepemimpinan Fikri-Hendri adalah “Mewujudkan Masyarakat Rejang Lebong Maju, Mandiri, Berakhlak, dan Berkelanjutan”. sementara, 5 misi yang disampaikan mencakup reformasi birokrasi, peningkatan ekonomi berbasis agrowisata, perbaikan infrastruktur, stabilitas keamanan, serta pembangunan berkelanjutan.
“Kami ingin melihat perubahan yang nyata. Jangan sampai ini hanya janji manis saat kampanye,” tegas Rudi (45), warga yang turut hadir dalam acara serah terima jabatan.
Seakan tak ingin lama-lama larut dalam euphoria kemenangan, Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong terpilih yang baru saja dilantik beberapa waktu lalu langsung beraksi. Dalam pidato politiknya dalam acara serah terima jabatan dari mantan bupati periode 2021-2024, Syamsul-Hendra, Senin (23/2/2025) pagi, Bupati kembali memaparkan 11 program yang akan direalisasikan di 100 hari pertama mereka, meliputi:
1. Rehabilitasi penerangan jalan umum dari Simpang Korem hingga Simpang Sukaraja.
2. Perbaikan Jalan S. Sukowati.
3. Penghapusan pungutan biaya pendidikan di tingkat SD dan SMP.
4. Penggunaan kendaraan dinas Bupati dan Wakil Bupati untuk kepentingan masyarakat pada hari libur.
5. Program anak asuh bagi anak yatim yang dibiayai langsung oleh pejabat daerah.
6. Kerja sama dengan PLN untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pajak penerangan jalan.
7. Pemanfaatan kawasan Bukit Kaba sebagai taman wisata alam.
8. Kesepakatan dengan TNKS untuk penyelesaian kawasan tenurial.
9. Pengembangan lima destinasi wisata baru.
10. Pembentukan Forum CSR Kabupaten Rejang Lebong.
11. Groundbreaking pembangunan playground di kawasan rumah dinas Bupati.
“Kami siap bekerja keras untuk masyarakat Rejang Lebong. Program 100 hari kerja ini adalah awal dari perubahan yang menuju Rejang Lebong lebih baik,” ujar Wakil Bupati, Hendri, saat membacakan pidato politik Bupati Fikri yang tengah mengikuti retret di Magelang.
Pada kesempatan itu, dia juga mengajak seluruh elemen untuk kembali bersatu dan mengubur dalam-dalam perbedaan dan permasalahan yang muncul selama proses pemilihan. Kini saatnya membuka lembaran baru, bersatu dan saling sinergi untuk bersama-sama membangun dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Rejang Lebong.
“Mari kita bersatu kembali dan saling sinergi untuk membangun Rejang Lebong menjadi lebih baik,” kata Hendri. (YF)