GO BENGKULU, REJANG LEBONG – Niat hati ingin bersenang-senang menikmati liburan sekolah, bocah asal Betungan, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, malah menemui ajalnya di tempat wisata Suban Air Panas, Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur. Peristiwa nahas itu terjadi pada Minggu (22/12/2024) siang sekitar pukul 12.15 WIB.
Informasi terhimpun, korban bernama Riski Aji Anugerah dan masih berusia 6 tahun. Saat itu korban sedang menikmati liburan bersama keluarganya. Awalnya, korban main dan mandi di kolam khusus anak-anak (Dangkal, red). Namun, tanpa disadari oleh keluarganya korban masuk ke area kolam dewasa. Sementara, korban diduga tidak bisa berenang hingga akhirnya ditemukan tenggelam oleh pengunjung lain.
Begitu berhasil dievakuasi, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit An Nisa, Kelurahan Simpang Nangka, tidak jauh dari lokasi kejadian. Namun sayang, nyawa korban tak terselamatkan dan dinyatakan meninggal.
Kejadian tersebut dibenarkan oleh Gunawan selaku pengelola objek wisata Suban Air Panas. Menurutnya, kejadian tersebut merupakan kecelakaan akibat kelalaian. Pihaknya selalu mengingatkan para pengunjung agar selalu memantau anak-anaknya saat berada di lokasi. Begitu pun orang dewasa yang tidak bisa berenang agar tidak memasuki area pemandian dewasa karena kedalamannya dikhususkan untuk orang-orang yang bisa berenang.
“Kami selalu memperingatkan para pengunjung agar selalu berhati-hati, terutama yang membawa anak-anak ataupun pengunjung yang tidak bisa berenang,” ujarnya.
Gunawan juga menceritakan, pihaknya telah menemui keluarga korban untuk menyampaikan ungkapan bela sungkawa. Pihak keluarga korban enggan melakukan visum karena menurut pihak keluarga penyebab meninggalnya korban sudah jelas akibat tenggelam dan tidak ada penyebab lain.
“Kami turut berduka cita, ini musibah. Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran untuk kita kedepannya, baik pengunjung maupun kami selaku pengelola,” tuturnya.
Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian dan saat ini masih dalam upaya konfirmasi untuk informasi selanjutnya. (YF)