GO BENGKULU, LEBONG – Ratusan warga Lebong dengan mengenakan baju kemeja putih dan celana/rok hitam memadati kantor KPU (Komisi Pemilihan Umum) sejak 2 hari terakhir. Kedatangan rombongan berseragam putih hitam itu diketahui untuk mengikuti seleksi wawancara sebagai calon anggota PPS (Panitia Pemungutan Suara) untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati pada Kabupaten Lebong tahun 2024. Terpantau peserta seleksi dipanggil satu persatu secara bergiliran untuk diwawancara oleh komisioner KPU secara terpisah di ruangan masing-masing.
Komisioner KPU divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM, Devi Herdiati, ketika dibincangi awak gobengkulu.com Rabu (22/5/2024) siang menyampaikan, hari ini merupakan hari ke dua seleksi wawancara terhitung sejak kemarin. Peserta yang dinyatakan lulus CAT dan berhak mengikuti seleksi wawancara terdapat sebanyak 569 orang, dari jumlah itu akan dipilih sebanyak 312 orang dengan sebaran masing-masing 3 orang per desa/kelurahan.
“Di hari pertama kemarin dijadwalkan untuk 297 peserta tapi 5 orang tidak hadir. Sedangkan hari ini 272 peserta tapi kita belum tahu apakah hadir semua atau ada juga yang tidak hadir karena proses masih berlangsung,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, seleksi wawancara merupakan tahapan terakhir untuk menentukan kelulusan. Jika tidak ada kendala, kelulusan akan diumumkan tanggal 25 Mei yang kemudian dilanjut pelantikan keesokan harinya, Minggu (26/5/2024).
“Pelantikan kita rencanakan Minggu (26/5/2024) di gedung tennis indoor Tubei,” sampainya.
Lebih jauh Devi menjelaskan, pihaknya lebih hati-hati dalam menentukan kelulusan dengan tetap memperhatikan kemampuan dan kompetensi calon peserta. Karena PPS merupakan garda terdepan perpanjangan tangan KPU di tingkat desa yang mempunyai peran penting dalam menyukseskan pemilihan kepala daerah nanti. Jika PPS tidak cakap dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sudah bisa dipastikan pemilihan tidak akan berlangsung dengan baik.
“Mereka yang dinyatakan lulus ini nanti akan dibekali dengan Bimtek (Bimbingan Teknis) agar mereka tahu tugas dan fungsinya serta dapat melaksanakannya dengan baik,” tandasnya. (YF)
