GO BENGKULU, LEBONG – Pemerintah Desa (Pemdes) Daneu Liang, Kecamatan Lebong Tengah, melaksanakan kegiatan titik nol pembangunan irigasi di desanya, Jumat (15/3/2023). Pembangunan irigasi tersebut kabarnya bersumber dari dana tambahan (DD) yang dikucurkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Republik Indonesia tahun anggaran 2023.
Pjs Kepala Desa Daneu Liang, Reki Yunaris, saat dibincangi awak gobengkulu.com membenarkan desanya merupakan salah satu dari 20 desa yang mendapat dana tambahan dari Kemenkeu RI tahun ini. Diakuinya, dana tambahan yang diterimanya itu senilai Rp 128 juta. Dari hasil musyawarah, dana tersebut akan digunakan untuk membangun irigasi di Dusun I, sepanjang 85 meter dengan anggaran sekitar Rp 110 juta.
“Dari hasil musyawarah, warga sepakat untuk membangun irigasi,” kata Reki.
Selain membangun irigasi, dana tambahan yang diterimanya itu diakui Reki juga akan digunakan untuk pengadaan mesin sedot air untuk persiapan di saat musim kemarau atau untuk keperluan lainnya.
“Kita juga pengadaan mesin sedot air. Mesin ini nanti bisa digunakan oleh masyarakat jika diperlukan,” imbuhnya.
Senada dengan Pjs Kades, Ketua BPD setempat, Edio Malo Saputra, menyebut pembangunan irigasi tersebut merupakan hasil musyawarah yang disepakati oleh warga. Karena, di Dusun I memang belum ada irigasi permanen yang biasa digunakan untuk mengairi sawah warga.
“Iya, semuanya melalui proses musyawarah dan hasil kesepakatan,” ujarnya.
Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mendukung kegiatan yang sudah disepakati bersama dan sama-sama mengawal progres pembangunan agar hasilnya maksimal.
“Ini untuk kita bersama, mari kita dukung dan kita kawal progresnya semoga hasilnya nanti maksimal dan bermanfaat untuk masyarakat,” tandasnya. (Pls/Adv)