GO BENGKULU, LEBONG – Petugas dari Kecamatan Lebong Tengah melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap realisasi dan serapan anggaran tahap II DD/ADD (Dana Desa/Alokasi Dana Desa) tahun anggaran 2023 Desa Semelako Atas, Rabu (25/10/2023). Terpantau pada kesempatan itu tim Monev lebih fokus pada pengecekan fisik bangunan yang direalisasikan dari DD.
Pada kesempatan itu, Pjs Kepala Desa Desy Manurung menyampaikan, bersumber dari anggaran DD tahun anggaran 2023 pihaknya melakukan pengerjaan Jalan Usaha Tani (JUT) dengan nilai anggaran sekitar Rp 236 juta. Dengan anggaran senilai Rp 236 juta itu pihaknya berhasil membangun JUT sepanjang 360 meter dengan lebar 3,7 meter. Satu paket dengan JUT tersebut, lanjut Desy menerangkan, terdapat pula pengerjaan jembatan sepanjang 3,9 meter, lebar 3,7 meter dan tinggi 20 cm.
“Alhamdulillah semua telah dikerjakan dan hasilnya menurut kami cukup baik, nanti kita sama-sama cek ke lokasi,” sampai Desy.
Dia menambahkan, dengan dibangunnya JUT tersebut diharapkan masyarakat lebih nyaman menuju areal persawahannya. Tentunya, lanjut Desy, dengan adanya JUT para petani bisa mengakses sawah mereka dengan menggunakan kendaraan roda 2 sehingga akan menekan biaya operasional petani dalam mengangkut hasil panen.
“Semoga bangunan ini bermanfaat dan ekonomi para petani akan lebih baik ke depannya,” tutur Desy.
Usai melakukan pengecekan ke lokasi, Camat Lebong Tengah, Indra Istiawan, SKM, melalui Kasi Pemerintahan, Halipa, menuturkan, pihaknya telah melakukan pengecekan mulai dari pengukuran volume hingga kualitas bangunan. Dari hasil pengecekan, pihaknya menyimpulkan bangunan tersebut cukup baik dan volumenya pun cukup sama seperti yang disampaikan pihak pemerintahan desa. Dia juga mengimbau kepada pemerintah desa agar tetap menjaga kualitas pelayanan terhadap masyarakat agar roda pemerintahan berjalan dengan baik dan lingkungan masyarakat tetap kondusif.
“Dari hasil pengecekan kita di lapangan hasilnya cukup baik, tetap jaga kualitas dan jaga aset yang sudah dibangun semoga bermanfaat bagi masyarakat,” sampainya.
Terpantau di lapangan, tim Monev dari Kecamatan terdiri dari Sekcam, Kasi Pemerintahan, dan Kasi PMD. Selain itu dihadiri pula oleh pendamping desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, BPD dan tokoh masyarakat setempat. (Pls/Adv)
