/
/
headlineLebong

Tidak Tepat Sasaran, Penerima Bansos akan Diverval Ulang

325
×

Tidak Tepat Sasaran, Penerima Bansos akan Diverval Ulang

Sebarkan artikel ini
Verval Bansos
Kabid Linjamsos, Dinas Sosial Lebong, Jusraweni

GO BENGKULU, LEBONG – Dinas Sosial Kabupaten Lebong menggelar acara sosialisasi verifikasi dan validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Senin (20/6/2022), bertempat di Kantor camat Lebong Sakti. Pada kesempatan itu, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Jusraweni, menyampaikan, DTKS yang ada saat ini sebagian besar kondisinya sudah berubah atau bisa dikatakan tidak sesuai dengan fakta yang ada di lapangan. Untuk itu, menurutnya sudah sepatutnya data tersebut diperbarui agar adanya kesesuaian antara data dengan kondisi masyarakat yang sebenarnya.

Dia pun meminta masing-masing kepala desa agar mendata kembali penerima bantuan sosial yang ada di desanya dan menelusuri ulang kebenaran (Kondisi, red) data tersebut karena menurutnya pemerintah desa lebih tahu kondisi warganya.

“Jika memang kondisinya layak dimasukkan ke dalam DTKS maja akan kita pertahankan, jika tidak, namanya harus dihapus atau kita ganti dengan yang lebih layak,” kata Kabid.

Jusraweni juga membeberkan, nama-nama yang terdaftar di DTKS (Data Terpadu Kemiskinan Sosial) saat ini merupakan data lama yang informasinya terakhir diperbarui tahun 2015 silam.

“Orang yang dulu susah mungkin sekarang kondisinya sudah membaik begitupun sebaliknya bahkan banyak banyak juga orangnya sudah meninggal ataupun pindah ke luar Kabupaten,” lanjutnya.

Masih Jusraweni, data yang baru itu nanti akan dilaporkan ke Kementerian Sosial dan diperbarui sehingga Bansos yang disalurkan oleh pemerintah tepat sasaran dan diterima oleh orang yang benar-benar membutuhkan.

“Kami minta data ini nanti memang benar-benar sesuai dengan kondisi yang sebenarnya dan tidak ada unsur-unsur lain agar Bansos memang diterima oleh orang yang tepat,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Camat Lebong Sakti, Sabirin, S. Sos,  saat dibincangi awak gobengkulu.com, mengatakan, dirinya mendukung penuh upaya Verval ulang terhadap penerima bantuan sosial di Kabupaten Lebong, terkhusus di Kecamatan Lebong Sakti. Dia pun tak menampik masih banyak ditemukan warga yang kondisi ekonominya tergolong mampu tapi masih menerima Bansos, begitupun sebaliknya. Hal tersebut diakui Camat kerap kali menjadi pemicu kecemburuan sosial di tengah masyarakat.

“Saya sangat mendukung, harapan kita dengan dilakukannya Verval ini maka Bansos yang disalurkan pemerintah akan tepat sasaran,” singkatnya. (Pls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *