/
/
headlineLebong

Lagi-lagi Petani Lebong Panen MT-II

270
×

Lagi-lagi Petani Lebong Panen MT-II

Sebarkan artikel ini
MT-II

GO BENGKULU, LEBONG – Kesekian kalinya di era pemerintahan Kopli Ansori Fahrrrozi, petani di Kabupaten Lebong berhasil membantah mitos yang berkembang selama ini. Sebelumnya tertanam stigma negatif di tengah masyarakat bahwa di Kabupaten Lebong yang tidak bisa tanam padi 2 kali dalam setahun. Konon katanya, jika dipaksakan maka akan ada serangan hama tikus yang luar biasa bahkan di luar nalar manusia yang akan menggagalkan panen petani.

Hari ini, Rab  (15/6/2022) mitos yang sudah membudaya itu kembali terbantahkan. Dipimpin langsung oleh Bupati Lebong, Kopli Ansori, petani di Desa Tabeak Dipoa, Kecamatan Lebong Sakti, menggelar panen raya buah dari MT-II tahun 2022 dengan hasil yang memuaskan.

Dibincangi awak media, bupati menyampaikan rasa syukurnya atas nikmat keberhasilan panen ke dua tahun ini yang kembali menjawab mitos yang berkembang selama ini. Dia menyebut, keberhasilan ini adalah berkat perjuangan bersama antara petani dan semua unsur yang selalu mendukung.

mt-ii

“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung program Musim Tanam ke-2 (MT-2) ini, terutama kepala desa yang menggerakkan warganya (Petani, red), sehingga kita bisa sukses hingga panen raya yang kita gelar hari ini,” tutur bupati.

Bupati juga menyampaikan, sektor pertanian merupakan penggerak perekonomian di Kabupaten Lebong. Untuk itu, dia kembali menegaskan akan fokus memperbaiki semua yang berhubungan dengan pertanian baik sarana maupun prasarana guna menunjang kemajuan pertanian di Kabupaten Lebong. seperti irigasi, jalan usaha tani termasuk juga sarana lain seperti pupuk, pestisida dan lainnya.

“Saya akan fokus membenahi sektor pertanian kita, baik sarana maupun prasarana agar ke depan petani kita lebih makmur dan Kabupaten Lebong bisa kembali menyandang gelar lumbung padi,” ujarnya.

Dia juga mengajak seluruh petani di Kabupaten Lebong agar ikut serta dalam program MT-2 yang terbukti berhasil itu. Lanjutnya, fakta yang terjadi hari ini adalah salah satu pembuktian bahwa di Kabupaten Lebong bisa panen 2 kali dan tidak seperti yang diceritakan orang-orang dulu. Menurutnya, segala sesuatu pasti bisa asalkan dilakukan dengan serius dan penuh rasa tanggung jawab.

“Saya harap ini akan dijadikan contoh dan acuan seluruh petani di Kabupaten Lebong bahwa jika kita mau pasti bisa,” tandasnya. (FR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *