GO BENGKULU, LEBONG – Rabu (30/3/2022) siang, Bupati Lebong, Kopli Ansori, melaunching pasar takjil yang terpusat di Desa Sungai Gerong, Kecamatan Amen. Pasar takjil dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan tahun 1443 H itu merupakan pasar takjil perdana di Kabupaten Lebong yang diluncurkan dan dikelola oleh Bumdes (Badan Usaha Milik Desa).
Dalam sambutannya, bupati menyampaikan apresiasinya terhadap inovasi cemerlang yang diluncurkan oleh Pemdes setempat. Menurutnya, dengan adanya pasar takjil terpusat seperti yang dikelola oleh Bumdes Sri Reswari milik Desa Gerong tersebut, diyakininya akan menghidupkan pelaku usaha warga desa setempat dan sekitarnya.
“Saya sangat mengapresiasi inovasi dari pemerintah Desa Sungai Gerong ini, saya yakin dengan adanya pasar takjil terpusat di desa ini akan menghidupkan para pelaku usaha yang muaranya nanti akan mendongkrak perekonomian masyarakat,” kata bupati.
Dengan fasilitas tenda yang tertata rapi yang disiapkan oleh Bumdes tersebut, Bupati yakin akan memberi kesan tersendiri yang akan menarik minat kunjung para pemburu menu buka puasa. Tambah lagi, di sisi kiri kanan jalan di sekitar pusat pasar takjil tersebut terbentang luas hamparan sawah yang memberi kesan berbeda. Dia berharap, masyarakat Desa Sungai Gerong dan sekitarnya dapat memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan untuk beribadah dan mencari nafkah.
“Selain tersedia berbagai menu buka puasa, pengunjung juga akan disuguhi pemandangan indah hamparan persawahan dengan padi yang sedang menguning,” tuturnya.
Dia menyebut, segala sesuatu harus berani memulai. Tanpa niat dan usaha serta tekad yang kuat tidak mungkin segala sesuatu itu akan berhasil. Sebagai bentuk dukungannya, bupati berjanji di bulan puasa nanti akan mengajak seluruh kepala OPD untuk berkunjung dan berbelanja takjil di lokasi pasar tersebut.
“Saya harap seluruh pemerintah desa dapat mencontoh apa yang dilakukan oleh Pemdes Sungai Gerong ini, tentunya disesuaikan dengan kondisi dan potensi di desa masing-masing. Nanti di bulan puasa kita akan beramai-ramai berkunjung ke sini lagi” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sungai Gerong, Eko Mareja, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan bupati selaku kepala daerah. menurutnya, tanpa dukungan dan dorongan dari pemerintah daerah tidak mungkin program yang sudah dicanangkannya sejak lama itu bisa berhasil.
“Terima kasih atas dukungannya pak bupati, semoga apa yang kami kerjakan ini berkah dan bermanfaat untuk mendongkrak perekonomian masyarakat,” sampainya.
Dia juga menjelaskan, pasar takjil itu nanti akan dikelola oleh Bumdes Sri Reswari milik desanya. Untuk tahap pertama, Bumdes Sri Reswari telah mendirikan sebanyak 20 tenda yang siap digunakan oleh para penjaja takjil. Itu pun kata Kades bukan hanya untuk warga Desa Sungai Gerong, tapi bebas siapa saja bisa memanfaatkan dengan cara mendaftar yang kemudian akan dikocok melalui undian untuk menentukan posisi. Jika yang berminat jualan di lokasi tersebut melebihi jumlah tenda yang sudah disiapkan, dia pun mengaku akan mendirikan tenda tambahan.
“Kita siapkan 20 tenda dulu, nanti kalo kurang kita tambah lagi,” katanya. (FR)
