GO BENGKULU, KEPAHIANG – Warga Desa Lubuk Sahung, Kecamatan Seberang Musi, Kepahiang, melakukan kegiatan gotong-royong membersihkan Rumija (Ruang Milik Jalan) yang sudah tampak semak di sekitar jembatan di desanya, Rabu (16/2/2022). Bukan hanya membersihkan Rumija, warga desa juga membuat pagar pembatas di jembatan tersebut yang memang sudah lama rusak.
Kepala Desa Lubuk Sahung, Reki Pernando, mengatakan, kondisi jalan di sekitar jembatan tempatnya gotong-royong itu kondisinya sudah semak dan dikhawatirkan akan memicu terjadinya kecelakaan, tambah lagi kondisi jembatan yang sudah tidak ada pembatas di sisi kiri-kanannya. Atas dasar itulah dia bersama warganya berinisiatif untuk bergotong-royong.
“Walaupun hanya dari bambu, setidaknya ada pagar pembatas,” kata Kades.
Dia menjelaskan, posisi jembatan di desanya itu tepat berada di bawah turunan dan tikungan, tambah lagi di lokasi tersebut tidak ada rambu-rambu.
“Sebulan yang lalu ada yang kecelakaan masuk ke bawah jembatan ini,” kata Kades.
Terkait hal itu, Kades meminta kepada pemerintah provinsi agar dapat memperhatikan kondisi tersebut. Karena jalan tersebut merupakan jalan provinsi dan menurutnya pemerintah provinsi lah yang punya akses untuk berkomunikasi dengan pemerintah pusat.
“Ini memang jalan nasional, jadi mungkin pemerintah provinsi bisa mengkomunikasikan kondisi ini agar segera bisa diperbaiki,” pintanya. (OJ)