GO BENGKULU, LEBONG – Pemerintah Desa (Pemdes) Manai Blau, Kecamatan Lebong Selatan, pada Rabu (26/5) melaksanakan penyaluran BLT-DD (Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa) tahap pertama kepada 28 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) yang ada di desanya.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Manai Blau, Armen Machfudi, menyampaikan, saat ini bencana Covid-19 belum berakhir sehingga kegiatan ekonomi masyarakat pun belum berjalan sepenuhnya. Kondisi demikian itu tentu membuat ekonomi masyarakat semakin sulit karena banyak pembatasan-pembatasan yang diwajibkan oleh pemerintah untuk memutus tali rantai Covid-19. Untuk itu, program BLT-DD yang digelontorkan sejak tahun 2020 lalu ini masih dilanjutkan oleh pemerintah hingga sekarang dengan harapan dapat membantu dan meringankan beban ekonomi masyarakat.
“Semoga BLD-DD yang disalurkan ini bermamfaat dan dapat meringankan beban masyarakat,” ujar Armen.
Di hari yang sama, seusai menyalurkan BLT-DD, Pemdes Manai Blau, melanjutkan kegiatan titik nol terhadap pembangunan SPAL (Sistem Pembuangan Air Limbah) yang bersumber dari Dana Desa tahun anggaran 2021, yang rencananya akan dibangun sepanjang 130 meter dengan lebar 70 cm dan tinggi 50 cm. Dijelaskan oleh Armen, SPAL ini gunanya untuk pembuangan air limbah masyarakat agar terpusat menjadi satu sehingga tidak menyebar kemana-mana dan tentunya agar tidak mencemari lingkungan.
“Hari ini kita juga melaksanakan kegiatan penetapan titik nol, pembangunan SPAL. Dalam realisasinya nanti kami juga meminta dukungan dari pihak BPD dan masyarakat, agar pembangunan berjalan lancar,” tutur Kades.
Tampak hadir dalam acara yang digelar oleh Pemdes Manai Blau hari ini, Camat Lebong Selatan, Fendi, SH, Kapolsek, Danramil, BPD. Berikutnya hadir pula Pendamping Desa, Tenaga Ahli, dan tokoh masyarakat setempat. (Adv/Pls)
