GO BENGKULU, LEBONG – Guna mengantisipasi terpapar wabah Covid-19, pemerintah akan memberi suntikan vaksin kepada masyarakat. Terutama kepada tenaga kesehatan dan pejabat publik dan aparat penegak hukum, baru kemudian vaksin diberikan kepada masyarakat biasa. Seperti di Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, vaksin tahap I diperkirakan akan dimulai awal Februari mendatang, dan saat ini pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) tengah mempersiapkan segala sesuatunya.
Diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Lebong, Rachman, SKM., M.Si, dalam minggu ini pihaknya akan menjemput vaksin ke Provinsi Bengkulu. Setelah tiba di Kabupaten Lebong, vaksin akan diberikan pertama kepada tenaga kesehatan (Tenaga Kesehatan) yang merupakan garda terdepan dalam penanganan Covid-19. Setelah tenaga kesehatan, vaksin juga akan diberikan kepada pejabat publik dan aparat kemanan.
“Rabu (27/1/2021) rencana baru ambil ke Bengkulu, mungkin awal Februari baru kita mulai,” ungkap Rachman, Senin (25/1/2021).
Hanya saja, di tahap I ini kuota yang diterima Kabupaten Lebong paling sedikit se-Provinsi Bengkulu jika dibanding dengan kabupaten lain. Besar kemungkinan vaksin hanya bisa diberikan kepada Nakes saja. Pasalnya, Kabupaten Lebong hanya kebagian 763 vial (Botol kecil/0,5 cc, red), setiap 1 vial hanya bisa digunakan untuk satu orang. Sementara, dari data didapat di Kabupaten Lebong ada sekitar 894 Nakes.
“Iya, di tahap I ini kita kebagian paling sedikit. Untuk itu kita akan utamakan Nakes dulu, itu juga masih akan kami seleksi siapa yang kira-kira akan divaksin. Baru kemudian pejabat publik, aparat keamanan dan masyararakat biasa,” imbuhnya.
Terkait jenis vasksin yang akan diberikan antara Nakes, pejabat atau pun masyarakat biasa, dia mengaku jenis vaksinnya sama, yakni, produk sinovac.
“Sama, tidak ada bedanya, kita dapat produk sinovac,” ungkap Rachman.
Lebih jauh dia menceritakan, pihaknya telah menyiapkan tempat dan alat untuk menyimpan vaksin tersebut. Vaksin akan disimpan di gudang obat Dinkes Lebong dan disimpan di dalam cold chain (Rantai dingin/alat pendingin, red).
“Obat vaksin ini harus disimpan di tempat yang suhunya antara 2 hingga 8 derajat Celsius. Kita sudah siapkan di gudang obat kita,” tandasnya. (YF)