GO BENGKULU, LEBONG – Tahun anggaran 2020 sudah di penghujung dan hanya menyisakan beberapa hari saja menuju tahun anggaran baru 2021. Berbagai program sudah dijalankan dan selesai dengan baik, begitu yang diungkapkan Kepala Desa Talang Kerinci, Kecamatan Bingin Kuning, Lebong, Sahdi Haryanto, S.H.I, saat dibincangi awak gobengkulu.com, Selasa (22/12/2020). Dia menceritakan, dari sumber Dana Desa (DD), tahun anggaran 2020, dirinya berhasil memprioritaskan pembangunan jalan usaha tani (JUT). Tujuannya, lanjut Sahdi, agar masyarakat petani dapat dengan mudah menjangkau daerah persawahan mereka. Jika transportasi lancar, tentu para petani akan dengan mudah mengangkut hasil pertanian mereka dan juga hasil yang mereka peroleh akan lebih maksimal.
“Alhamdulillah program tahun 2020 sudah selesai kita jalankan, dan semoga masyarakat petani akan merasakan manfaatnya,” kata Kades.
Dia menambahkan, selain membangun JUT pihaknya juga membangun irigasi agar dapat menyuplai kebutuhan air sawah para petani dengan baik. Kesulitan yang paling sering dikeluhkan para petani adalah kesulitan air. Petani tidak akan nyaman jika mereka bertani tapi kondisi air sulit.
“Kita juga memprioritaskan irigasi agar masyarakat tidak kesulitan air lagi,” imbuhnya.
Lebih jauh beliau mengungkapkan, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya di tahun 2020 ini pihaknya tidak bisa melaksanakan pembangunan fisik secara maksimal, pasalnya di tahun 2020 ini hampir merata penduduk dunia diserang wabah pandemi Covid-19, sehingga Dana Desa yang semestinya digunakan untuk pembangunan fisik terpaksa direlokasi untuk disalurkan kepada masyarakat dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT).
“Kita tidak bisa fokus di pembangunan fisik saja, tahun ini kan tahu sendiri kita sedang diuji dengan wabah pandemi Covid-19, jadi mau tak mau kita terpaksa merelokasi anggaran kita untuk membantu masyarakat, semoga saka di tahun 2021 ini pandemi Covid-19 akan berakhir dan kita bisa kerja lebih fokus lagi” jelas Kades. (Pls)
