GO BENGKULU, LEBONG – Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk bulan September akan segera dibayarkan. Dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Lebong, H. Mustarani Abidin, SH., M.Si, dirinya sudah mengeluarkan Surat Edaran (SE) kepada masing-masing OPD (Operasi Perangkat Daerah) agar mengambil rekap E-Absensi di Dinas Kominfo-SP, dikarenakan TPP bulan ini akan dibayar berdasarkan kehadiran yang terekam di E-Absensi.
“Hari ini saya sudah layangkan surat edaran kepada OPD-OPD agar segera mengambil rekap E-Absensi di Dinas Kominfo SP. Besaran TPP akan kita bayar sesuai dengan kehadiran,” kata sekda, Jumat (2/10).
Sekda berpendapat, dengan menerapkan sistem E-Absensi pembayaran TPP akan lebih efektif karena kecil kemungkinan untuk dimanipulasi. Dengan diberlakukannya E-Absensi, Pemkab tidak lagi ragu untuk mengucurkan anggaran untuk pembayaran TPP. Lebih dari itu pihak BKD (Bandan Keuangan Daerah) juga tidak akan kesulitan menjelaskan kepada BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) terkait nilai TPP yang dibayarkan kepada pegawai, karena indikatornya jelas yakni sesuai dengan kehadiran yang terekam di E-Absensi.
“Untuk TPP yang akan dibayar bulan ini indikatornya murni kehadiran berdasarkan rekap E-Absensi di bulan September lalu. Tapi untuk bulan depan indikatornya bukan hanya kehadiran tapi juga kinerja. Karena mulai bulan ini (Oktober, red) kita juga akan menerapkan E-Kinerja yang nantinya akan menyatu dengan E-Absensi, jadi indikatornya kehadiran dan kinerja,” lanjutnya.
Pada kesempatan itu Sekda juga membeberkan, sebelum diterapkan E-Absensi Pemkab Lebong biasanya harus menguras uang senilai hampir Rp 9 miliar untuk pembayaran TPP selama 3 bulan. Dengan diterapkannya E-Absensi dan E-Kinerja, sekda optimis angka tersebut akan mampu ditekan karena kecil peluang untuk dimanipulasi.
“Kalau biasanya Rp 9 miliar untuk TPP 3 bulan, tapi dengan diberlakukannya E-Absensi saya yakin nilainya akan di bawah itu,” tandasnya. (YF)
