GO BENGKULU, LEBONG – Memilukan, rumah lansia, seorang janda 70 tahun, warga Desa Pungguk Pedaro, Kecamatan Bingin Kuning, Kabupaten Lebong nyaris ludes dilahap si jago merah.
Tragedi itu terjadi pada Minggu malam (7/6), sekira pukul 21.30 WIB. Kebakaran rumah lansia yang diketahui bernama Rasiha itu sempat membuat panik warga setempat. Melihat ada kepulan asap dan cahaya merah, warga dengan sigap bergotong-royong berdatangan dan membantu memadamkan api dengan alat seadanya tanpa bantuan dari petugas pemadam kebakaran.
Dengan alat seadanya warga bergotong royong mengangkut air dan menyiram kobaran api yang sudah membabi buta melahap rumah Rasiha
Bukan hanya menyiram air, warga juga berusaha membobol dan mencongkel atap rumah Rasiha agar api tidak menjalar ke rumah warga lainnya yang jaraknya berdekatan. Beruntung saja cuaca saat itu sedang dalam keadaan hujan sehingga menghambat penyebaran api.
Tidak berlangsung lama, sekira 30 menit warga berhasil memadamkan api dan beruntung tidak ada korban jiwa.
Kendati api berhasil dipadamkan dalam waktu cepat, tapi tetap saja malang tak dapat dipelak, seisi kamar dan plafon Rasiha ludes terbakar dilahap si jago merah, serta atap rumah mengalami rusak berat.
“Kita belum tahu api berasal dari mana, mungkin dari kompor, atau bisa juga dari obat nyamuk bakar,” cerita Kades Pungguk Pedaro, Suardi Tabrani.
Dia pun belum bisa mengira berapa kerugian yang dialami Rasiha, karena saat ini warga masih bergotong-royong membersihkan puing-puing sisa kobaran api.
“Kita belum bisa mengira berapa kerugian dari kejadian ini, saat ini warga sedang bergotong-royong membersihkan sisa-sisa kebakaran,” singkatnya.
Data terhimpun, Rasiha adalah seorang janda 70 tahun. Rasiha tinggal hanya berdua dengan cucunya yang bernama David (25).
(YF)