GO BENGKULU, KEPAHIANG – Satu unit mobil pengangkut barang jenis Fuso terperosok ke dalam lobang di Desa Taba Saling, Kecamatan Tebat Karai, jalan yang menghubungkan Kabupaten Kepahiang dengan Kabupaten Empat Lawang, Jumat (17/4). Menariknya jalan tersebut baru saja diperbaiki oleh Dinas PUPR Provinsi Bengkulu beberapa hari lalu, tepatnya Jumat 10 April. Tapi sayang, baru saja genap seminggu diperbaiki jalan tersebut sudah rusak kembali dan hampir saja memakan korban. Akibatanya, jalan penghubung antar dua Kabupaten tersebut menjadi macet lantaran posisi mobil fuso yang berbadan besar itu hampir menutupi ruas jalan, sementara lalu lintas kendaraan terpantau cukup padat.
Mendapati laporan dari masyarakat terkait adanya mobil yang terperosok ke dalam lobang jalan amblas tersebut, Ketua DPRD Kepahiang, Windra Purnawan, SP, langsung turun ke lapangan untuk meninjau jalan yang baru saja diperbaiki beberapa hari itu.
“Perbaikan jalan ini baru saja dilakukan, dan saya waktu itu ada di lokasi. Saya sudah peringatkan agar perbaikan dilakukan dengan maksimal karena jalan ini adalah jalan penghubung antara Provinsi Bengkulu dengan Provinsi Sumatera Selatan dan pasti akan dilewati mobil bermuatan berat. Kalau seperti ini berarti apa yang dikerjakan beberapa hari lalu itu tidak maksimal, masa baru berapa hari saja jalan sudah rusak lagi,” beber Windra
Windra juga mengatakan, jalan tersebut adalah jalan Provinsi dan menjadi kewenangan provinsi, untuk itu dirinya mengaku akan segera koordinasi dengan Gubernur terkait kelanjutan untuk perbaikannya.
“Dengan kejadian seperti ini saya akan laporkan kepada Gubernur Bengkulu untuk perintahkan kembali Dinas Pekerjaan Umum Provinsi melakukan perbaikan jalan ini mengingat kewenangan ini ada pada Gubernur melalui Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, kita ingin perbaikan yang maksimal,”sampai Windra. (OJ)