/
/
headlineLebongOpini

Air Terjun Paliak Lebong & Potensi Air Minum Mineral

369
×

Air Terjun Paliak Lebong & Potensi Air Minum Mineral

Sebarkan artikel ini

GO BENGKULU, LEBONG – Terletak di lereng bukit barisan dan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), keberadaan Air Terjun Paliak yang terletak di Desa Embong, Kecamatan Uram Jaya, Kabupaten Lebong, memiliki aliran sungai bening dan nuansa asri hutan alami hujan tropis. Konon di masa penjajahan Belanda, para serdadu kolonial Belanda meminum air sungai mengalir dari air terjun Paliak tanpa dimasak terlebih dahulu, karena mereka menganggap sangat jernih, bersih dan higienis.

Air terjun Paliak, kalau di tanah Pasundan disebut Curug. Dengan percikan air yang cukup deras dan kebeningan serta kebersihan memiliki daya tarik sendiri bagi para wisatawan khususnya dari wilayah lokal. Selama ini, kendaraan untuk menjangkau air terjun hanya sampai di bendungan irigasi sungai Uram, sehingga membutuhkan waktu sekitar 30-60 menit berjalan kaki menuju lokasi menelusuri pinggiran sungai Uram.

Sumber foto : net

Daya jangkau yang cukup jauh dengan berjalan kaki menuju air terjun Paliak, membuat banyak para wisatawan hanya terhenti di aliran bendungan irigasi sungai Uram yang tak kalah menarik dengan air Terjun Paliak, memiliki lubuk tidak terlalu dalam seperti kolam renang alami yang biasanya digunakan untuk bermandi bagi para wisatawan baik dari anak-anak hingga orang dewasa.

Ada beberapa PR pemerintah Kabupaten Lebong untuk bisa mewujudkan Air Terjun Paliak Embong Uram sebagai salah satu destinasi wisata unggulan khususnya di Kabupaten Lebong dan provinsi Bengkulu umumnya.

Pertama, untuk efektifitas dengan membuka akses jalan menuju Air Terjun Paliak, baik untuk kendaraan roda dua maupun mobil. Sehingga para wisatawan tidak direpotkan dan menghabiskan waktu dengan berjalan kaki menuju lokasi.

Kedua, bekerjasama dengan investor untuk membangun wahana Waterboom dan permainan air secara alami di sekitaran bendungan irigasi air sungai Uram. Sehingga lebih tertata, indah dan menarik bagi para wisatawan untuk bersantai ria di hari libur bersama keluarga. Dengan penataan objek wisata Air Terjun Paliak dan sekitarnya tentu akan menaikkan jumlah wisatawan yang akan berkunjung dengan membayar retribusi sebagai penunjang pendapatan asli daerah (PAD).

Sumber foto: net

Melihat potensi air sungai Uram yang mengalir dari Air Terjun Paliak membuka memori kita pada satu daerah di Jawa Tengah, tepatnya di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo. Desa Ponggok saat ini telah dikembangkan menjadi desa wisata air, mengingat Desa Ponggok memiliki potensi air yang melimpah. Persis dengan aliran sungai Uram, di saat kemarau panjang tidak mengalami kekeringan dan hanya debit air akan mengecil.

Dengan pengelolaan yang baik akan potensi air yang melimpah di Desa Ponggok, BUMDES Tirta Mandiri yang dinobatkan sebagai BUMDES terbaik tahun 2018 mampu meraup pemasukan desa  sebesar Rp 14,2 miliar pertahun. Adapun bisnis inti dari BUMDes tersebut adalah pengembangan wisata air berupa Umbul Ponggok yang menyediakan berbagai permainan air. Dimana dengan wisata air yang dikembangkan desa Ponggok mampu menarik wisatawan baik lokal maupun internasional.

Tentu pemerintah kabupaten Lebong  perlu mengkaji secara mendalam akan potensi ini dan melakukan studi banding ke desa Ponggok dan BUMDES Tirta Mandiri untuk mempelajari kemungkinan akan dibangun serta dikembangkan potensi objek wisata permainan air di wilayah objek wisata Air Terjun Paliak dan sungai Uram Lebong.

Berpotensi Untuk Air Mineral

Selain objek wisata permainan air yang bisa dikembangkan di Air Terjun Paliak dan bendungan irigasi sungai Uram adalah mengembangkan bisnis air minum mineral kemasan. Dengan kandungan mata air jernih dan bersih, bisa menjadi alternatif sumber air minum mineral kemasan khususnya di lingkup Kabupaten Lebong.

Untuk itu, pemerintah daerah perlu menarik investor untuk menanam saham dalam membangun pabrik air minum mineral yang bersumber dari mata air terjun Paliak. Sehingga ini juga dapat menjadi solusi bagi para pemuda yang tidak memiliki pekerjaan dan dapat menjadi pemasukan PAD Kabupaten Lebong.

Semoga pengembangan dan modernisasi destinasi objek wisata Air Terjun Paliak dapat sebagai salah satu penyokong tumbuhnya ekonomi kreatif dan terwujudnya program Wonderful dan Visit Bengkulu.

Penulis: Andriadi Achmad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *