GO BENGKULU, KEPAHIANG – Melalui program BSPS warga Desa Suro Bali, Kecamatan Ujan Mas, Kepahiang, merasa sangat terbantu. Diakui kepala Desa setempat, Ketut Dana Putra, sejak adanya program BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya) dari kementrian PUPR banyak warganya yang terbantu, yang dulunya tinggal di rumah tidak layak huni sekarang menjadi rumah layak huni. Diakuinya,memang kalau dihitung dana yang sediakan tidak mencukupi untuk membangun rumah, tapi dijelaskannya, dana itu sifatnya stimulan, atau suntikan dana yang diberikan pemerintah untuk membantu warga yang kemudian dilaksanakan secara swadaya oleh masyarakat. Kalau dulu anggran yang dikucurkan sebesar Rp 15 juta, tapi di tahun 2019 dananya naik menjadi Rp 17,5 juta dengan kalkulasi Rp2,5juta untuk upah tukang, Rp 15 juta untuk material.
“Saya selaku kepala desa mewakili dari masyarakata desa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah yang telah mengucurkan program BSPS ini sehingga masyarakatnya yang tinggal di rumah tidak layak huni semakin berkurang,” ujarnya Sabtu (12/10).
Dikatakannya, di tahun 2019 desanya dapat sebanyak 36 unit untuk program BSPS. Kendatipun BSPS adalah program pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR, tapi menurutnya itu semua tidak lepas dari peran pemerintah daerah. Tanpa adanya koordinasi pemerintah daerah dengan pemerintah pusat tidak mungkin program BSPS itu bisa dirasakan masyarakatnya.
“Tahun ini kita dapat jatah 36 unit program BSPS, semoga tahun depan akan ada lagi dan bisa direalisasikan ke masyarakatnya dengan harapan tidak ada lagi masyarakatnya yang tinggal di rumah tidak layak huni, terima kasih pak Bupati,” ungkapnya.(OJ)