GO BENGKULU, KEPAHIANG – Diduga overweight (kelebihan muatan,red) truck pengangkut pipa milik PDAM, terjungkang di Desa Pematang Donok, Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, tepatnya di depan rumah mantan Bupati Kepahiang, Bando Amin, pada Senin (12/8) sekira pukul 10.00 WIB.
Diceritakan Kapolres Kepahiang, AKBP. Pahala Simanjuntak,S.Ik, malalui Kapolsek Kabawetan, Ipda. Firman S, bermula saat truck pengangkut pipa galvanis milik PDAM yang dikemudikan Jusmadi (47), warga Kelurahan Sukamerindu, Kota Bengkulu, melaju dari arah Pasar Kepahiang menuju Desa Sidorejo, Kecamatan Kabawetan. Setibanya di tanjakan di Desa Pematang Donok, sang sopir tak mampu mengendalilkan kendaraannya, diduga lantaran kelebihan muatan membuat roda depan truck tersebut mengangkat tegak 40 derajat (standing,red). Beruntung saja tidak ada korban dalam kejadian itu.
“Truck tersebut membawa 101 batang pipa galvanis milik PDAM dari Kota Bengkulu, diduga kelebihan muatan membuat roda truck tersebut mengangkat,”ujarnya.
Ditambahkan Kapolsek, akibat dari kejadian itu sempat membuat kemacetan di ruas jalan tersebut, sehingga timnya turun ke TKP untuk mengatur laju lalu lintas.
“Tadi sempat menimbulkan kemacetan, tapi personil kita sudah turun ke TKP mengatur lalu lintas, kondisi masih aman terkendali,”pungkasnya.(FR)