GO BENGKULU, KAUR – Sebanyak 29 orang mahasiswa dari Universitas Gajah Mada tiba di Kabupaten Kaur. Kedatangan mereka dalam rangka tugas dari kampus yakni Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat Desa (KKN PPM). Kedatangn mereka ini sesuai dengan MoU yang terjalin sejak beberapa tahun lalu. Mereka akan ditempatkan di Desa Linau dan Wayhawang Kecamtan Maje selama kurang lebih dua bulan terhitung dari tanggal 28 Juni hingga 18 Agustus mendatang.
Diharapkan kehadiran mahasiswa dari kampus UGM itu dapat menularkan ilmu kepada pelajar SMA sederajat di Kabupaten Kaur agar mempunyai kemauan keras untuk belajar dan melanjutkan pendidkan ke jenjang yang lebih tinggi. Demikian yang disampaikan Sekdakab Kaur H.Nandar Munadi, M.Si. dalam sambutannya di pembukaan acara penerimaan mahasiswa UGM di Aula Setda, Senin (1/7).
“Semoga kehadiran adek-adek mahasiswa dari UGM ini dapat memberi motivasi kepada pelajar di Kabupaten Kaur agar termotivasi akan pentingnya pendidikan,”sampainya.
Dilanjutkan sekda, ilmu akan lebih afdal apabila diikuti dengan praktek, untuk itu sekda berpesan kepada para mahasiswa agar dapat mempraktekkan teori ilmu yang didapat di kampus di tengah masyarkat Kabupaten Kaur, semoga dengan hadirnya mahasiswa dari UGM dapat membantu masyarakat dalam mengembangkan pengolahan perikanan dan pariwisata.
“Selamat bekerja dan selamat mengabdi, jalin kerjasama dengan pemerintahan desa, pemuda dan tokoh-tokoh desa. Yang pasti jangan lupa cicipi makanan khas kaur, sate gurita yang sudah memecahkan rekor MURI,”pungkas sekda.
Hadir pula dalam acara itu dosen pembimbing lapangan Dr.Ir.Syaukat Ali, M.Si. dalam sambutannya beliau menyampaikan mohon kerjasama dan dukungan Pemkab Kaur agar program KKN mahasiswanya dapat berjalan lancar dan dapat memberi manfaat bagi masyarakat Kaur itu sendiri.
“Mahasiswa kami ini bukan sinterkelas yang dapat memenuhi semua kebutuhan masyarakat, tapi mereka hanya punya bekal ilmu, mereka tidak bawa uang jadi mohon dukungan dan kerjasama dari Pemkab Kaur,”tuturnya.(Bob)