Senin, 12 Oktober 2018
PEWARTA : M FAUZI
GO KEPAHIANG-Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang menggelar upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-54 yang digelar di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kepahiang (12/11).
Bupati Kepahiang bertindak sebagai inspektur upacara dalam amanatnya mengajak untuk bersama-sama menjaga kesehatan dengan membiasakan pola hidup sehat dengan menciptakan lingkungan yang sehat. Integrasi kesehatan perorangan hingga kesehatan masyarakat, fokus pada 12 indikator kesehatan keluarga.
Disampaikan Bupati, salah satu wujud pembangunan di bidang kesehatan saat ini adalah dengan digalakkannya program Gerakan Masyarakat Sehat (GERMAS) sesuai dengan Intruksi Presiden nomor 1 tahun 2008.
“Indonesia sedang menghadapi beban penyakit akibat kematian dini telah bergeser pada penyakit menular, jantung, diabetes kemudian penyakit menular DBD, malaria,cacingan, HIV/AIDS,kesehatan ibu dan anak, perawatan ibu nifas, perawatan bayi lahir,” jelas Bupati.
Sementara itu Plt.Kepala Dinas Kesehatan, Saprialis Gani,SKM menjelaskan, sebagai wujud penerapan pola hidup sehat oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang sudah menerapkan 31 desa open defecation free (ODF).
“Ada 31 desa open defecation free (ODF) yakni desa yang memiliki jamban air bersih atau desa yang sadar akan kesehatan dengan tidak membuang air besar di sembarang tempat misalnya disungai atau irigasi,” kata Saprialis.
Lebih lanjut Saprialis Gani mengatakan sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan, pihaknya sudah menyiapkan 16 tenaga dokter yang disiagakan di 14 Puskesmas se-Kabupaten Kepahiang.
“Kami akan terus berupaya melalukan perekrutan tenaga dokter guna melayani masyarakat, selain itu ada sekitar 400 tenaga kesehatan lainnya seperti bidan dan perawat, “tutur Saprialis.
Pantauan awak gobengkulu.com pada kesempatan itu hadir pula sejumlah pimpinan OPD, FKPD dan seluruh tenaga kesehatan se-Kabupaten Kepahiang.