Rabu, 07 November 2018
GO BENGKULU – Insiden pesawat kembali terjadi di Bandar Udara (Bandara) Fatmawati Soekarno, Padang Kemiling Bengkulu. Setelah dua hari lalu, Senin (5/11/2018) terjadi protes penumpang yang secara serentak turun dari pesawat Sriwaijaya Air SJ 091, karena pesawat tersebut mengangkut 2 ton buah durian, malam ini terjadi dengan pesawat Lion Air menabrak tiang titik kordinat.
Kejadian sekitar pukul 18.20 WIB, sayap pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 633 tujuan Cengkareng Jakarta ketika hendak take off, menabrak tiang titik kordinat yang berada di depan gerbang VIP Bandara Fatmawati Soekarno.
Kronologis kejadian, pada pukul 17.50 WIB, pesawat Lion Air bording para penumpang mulai menaiki pesawat, dan selesai bording sekitar pukul 18.15 WIB. Tepat pada pukul 18.20 WIB, pesawat menuju run way untuk take off.
Sayap pesawat tersebut menyenggol tiang titik kordinat, setelah keluar dari parkiran 3, menuju run way. Sehingga menyebabkan bagian sayap sebelah kiri pesawat mengalami rusak robek.
Akibat insiden itu, seluruh penumpang menjadi panik dan dipersilahkan turun dari pesawat kembali ke ruang tunggu. Kemudian pada pukul 18.50 WIB pesawat yang mengalami insiden tersebut ditarik ke parkiran.
“Rencananya, penumpang akan diterbangkan ke Jakarta pada pukul 21.00 WIB setelah pesawat lainnya yakni Lion Air JT 632, landing di Bengkulu,” kata salah seorang petugas di Bandara yang enggan menyebutkan namanya.
KONTRIBUTOR : A SUKRON
