Selasa, 6 November 2018
GO BENGKULU UTARA – Salah seorang peserta seleksi Tenaga Kontrak (TK) Bandar Udara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Berty Dwi Kurnia, merasa dirinya telah menjadi korban dalam proses pemerimaan resepsionis yang diikutinya sejak pendaftaran mulai tanggal 22-24 oktober lalu.
Menurut pengakuan Berty, putri dari Helmi yang tinggal di Padat Karya, Kecamatan Arga Makmur Bengkulu Utara ini, setelah seleksi berkas, tercatat 15 orang peserta yang lulus termasuk dia, yang kemudian berhak mengikuti rangkaian tes selanjutnya.
“Yang lulus seleksi bekas ini sebanyak 15 orang termasuk saya, kemudian kami mengikuti tes wawancara, dan yang lulus tes wawancara tersebut sebanyak 6 orang, juga termasuk saya,” kata Berty, didampingi ayahnya, Helmi kepada gobengkulu.com, Selasa.
Lebih lanjut dijelaskan, 6 orang yang lulus tes wawancara tersebut lalu mengikuti psikotest, hasilnya hanya 1 orang yang lulus yakni Berty. Kemudian, Berty di interview oleh panitia seleksi yang katanya panitia independen yang memberitahukan Senin (5/11) akan diumumkan hasil akhir.
“Setelah melihat pengumuman, ternyata yang diterima adalah nama orang lain yang tidak ada dalam daftar 15 orang yang lolos seleksi pemberkasan. Yang diterima namanya Kartika Mayang Sari,” pungkas Berty.
Berikut nama 15 peserta yang lulus seleksi pemberkasan, jelas-jelas tidak ada nama Kartika Mayang Sari. 6 orang diantaranya lulus untuk mengikuti tes wawancara.
Herly Grabella : Lulus
Meina Wika Delwista : Lulus
Mufidhatul Chairun : Lulus
Nurqoqi’a Rosadine : Lulus
Berty Dwi Kurnia : Lulus
Siti Rohana : Lulus
Rini Julianti : Tidak Lulus
Resi Quraini : Tidak Lulus
Melda Oktavia : Tidak Lulus
Fatihah Turrahmi : Tidak Lulus
Lidya Veronica : Tidak Lulus
Mita Anggaini : Tidak Lulus
Malinda Andana P : Tidak Lulus
Silvi Wahyuni : Tidak Lulus
Nia Novi Monita : Tidak Lulus
KONTRIBUTOR : HERMAN