/
/
headlinekepahiang

Sekretaris Desa Sekabupaten Kepahiang Ikut Bimtek Implementasi Permendagri nomor 20  tahun 2018

134
×

Sekretaris Desa Sekabupaten Kepahiang Ikut Bimtek Implementasi Permendagri nomor 20  tahun 2018

Sebarkan artikel ini

Kamis, 13 September 2018
PEWARTA : M.FAUZI

KEPAHIANG – Sebanyak 185 Sekretaris Desa (Sekdes) sekabupaten Kepahiang mengikuti bimbingan dan pelatihan teknis (Bimtek) profil desa di salah satu hotel di Kepahiang. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dimulai tanggal 12 hingga 13 September. Pihak penyelenggara mengusung tema Bimtek Implementasi Permendagri nomor 20  tahun 2018 tentang  Sistem Keuangan Desa (siskeudes) dan Profil Desa tahun 2018.

Kepala Dinas Sosial-PMD Kepahiang, Djan Yohanes Jalos melalui Sekretsris Dinas, Sofian Amsa dalam sambutannya mengatakan, Sekdes mempunyai peran penting dalam pelaksanaan roda Pemerintahan Desa,  yang berkedudukan sebagai unsur pimpinan dalam sekretariat desa. Dimana, salah satu tugas pokoknya adalah  sebagai koordinator Pelaksana Pengelolaan Keuangan Desa (PPKD).

“Sekretaris Desa harus memahami tupoksinya selaku Sekretaris Desa  dan harus bersinergi dengan Kepala Desa dalam menjalankan roda pemerintahan di Desa,  terutama  dalam pengelolaan Anggaran Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD),” ujar Sofian, Kamis.

Sementara itu Adi Darjo selaku Ketua panitia pelaksanaan acara mengatakan, tujuan dilaksanakan bimtek ini adalah sebagai pedoman bagi aparat pemerintah desa dalam menjalankan kegiatan pencatatan penyelengaraan pemerintahan desa.

“Kegiatan Bimtek ini kita bagi menjadi dua kelompok,  kelompok pertama diikuti oleh seluruh sekdes dari empat kecamatan pada tanggal 12/09. Kemudian menyusul lagi kelompok kedua sebanyak empat kecamatan juga pada tanggal 13/09,” kata Darjo.

Dijelaskan oleh dia, kelompok pertama berasal dari  Kecamatan Kabawetan, Bermani Ilir, Seberang Musi dan Kecamatan Merigi. Sementara kelompok kedua berasal dari Kecamatan Ujan Mas, Kecamatan Tebat Karai, Kecamatan Kepahiang dan Kecamatan Muara Kemumu.

“Pelaksanaan kegiatan ini dianggarkan dari APBDes desa masing-masing tahun 2018,” tutup Darjo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *