/
/
headlineLebong

Keributan Pesta Malam di Lebong, Pengantin Ditikam OTD

210
×

Keributan Pesta Malam di Lebong, Pengantin Ditikam OTD

Sebarkan artikel ini

PEWARTA : YOFING DT
KAMIS, 26 JULI 2018

GO LEBONG – Keributan ditengah keramaian pesta malam kembali terjadi di Kabupaten Lebong. Kali ini di Desa Karang Dapo Bawah, Kecamatan Bingin Kuning. Saat acara resepsi pernikahan berlangsung pada Rabu malam (25/07) Ferdi sang pengantin pria ditujah atau dirikam oleh orang tidak dikenal.

Kejadian penikaman ini diperkirakan sekitar pukul 00.30 WIB, akibatnya pengantin pria  menderita luka tusuk di bagian perut sebelah kiri. Dari keterangan saksi di TKP kejadian itu berawal dari adanya keributan di luar panggung. Lantaram merasa acaranya terganggu, Ferdi keluar menghampiri orang yang tengah bertikai tersebut.

Naas bagi Ferdi, mendapat teguran tersebut salah seorang yang tengah bertikai bukannya berhenti, malah merasa tidak senang sehingga terjadi pertengkaran mulut antara keduanya. Berakhir pelaku menusukkan sajam ke perut Ferdi. Setelah menikam, pelaku langsung melarikan diri.

Ferdi langsung dilarikan ke RSUD Ujung Tanjung untuk mendapatkan pertolongan, dari pemeriksaan petugas RS Ferdi mengalami luka sedalam setengah senti meter dan lebar satu senti meter dengan dua jahitan.

Kapolres Lebong AKBP. Andree Ghama Putra, SH, SIK melalui Kapolsek Lebong Selatan Iptu. L Naibaho, di TKP mengatakan, ia sangat menyayangkan kejadian tersebut. Pihaknya mengaku sudah berulang kali menghimbau dan memberi peringatan keras kepada warga agar tidak melangsungkan acara pesta di malam hari karena rentan terjadi keributan.

“Kami tidak pernah memberi izin keramaian untuk melangsungkan acara pesta malam. Kepala Desanyapun ketika kami tanya juga tidak pernah memberi izin. Ini hanya kelancangan yang punya hajat saja kalau sudah begini siapa yang akan bertanggung jawab,” tutur Kapolsek.

Kata Kapolsek, masih beruntung tidak menimbulkan korban jiwa. sebab bisa panjang urusannya. Yang paling disesalkan lagi pihak keluarga seakan-akan menutup-nutupii kejadian itu.

“Masa kita mau ketemu bapak korban untuk dimintai keterangan, katanya nginap di kebun. Kan lucu, dan tidak mungkin dia yang punya acara kok gak berada di rumah. Untuk itu kita akan panggil secara resmi yang punya hajat untuk dimintai keterangan dan pertanggung jawaban,” tegas Kapolsek.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *