PEWARTA : SULISWAN
KAMIS 12 JULI 2018
GO BENGKULU UTARA – Nota pengantar Raperda tentang pertanggungjawaban APBD Kabupaten Bengkulu Utara (BU) tahun anggaran 2017, yang disampaikan oleh Bupati BU Ir Mian pada Rabu kemarin (11/7), mendapat pandangan umum dari 7 fraksi pada paripurna DPRD setempat, hari ini Kamis (12/7).
Dikemukakan oleh juru bicara Fraksi PKPI, Pitra Martin, sesuai dengan amanat UU nomor 17 tahun 2003 tentang keuangan negara, diharapkan agar pemerintah tetap mensosialisasikan terus bersama dengan kepala SKPD. Supaya laporan keuangan tetap terjamin dan selalu ada peningkatan setiap tahunnya.
“Sesuai dengan Undang-undang dan peraturan pemerintah, memang pemerintah daerah diwajibkan melaporkan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran, mencakup keseluruhannya termasuk dari setiap satuan kerja,” ucap Pitra dalam penyampaiannnya, Kamis.
Disebutkan pula, dalam pengelolaanya sesuai dengan laporan yang disampaikan oleh Bupati, jika dibandingkan dengan penggunaan dan pengelolaan anggaran tahun sebelumnya yakni tahun 2016 lalu, telah menunjukkan peningkatan baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
“Kita harapkan adanya kordinasi lebih erat lagi kepada segenap OPD yang ada, dengan demikian dimungkinkan untuk tahun mendatang akan lebih baik lagi. Penyesuaian terhadap belanja serta pos-pos yang dinilai sudah baik harus tetap dipertahankan. Apabila perlu dapat lebih ditingkatkan lagi,” ungkapnya.
Lebih jauh Fraksi PKPI mengharapkan kepada Bupati, dengan dibantu segenap satuan kerja berupaya seoptimal mungkin meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kepada segenap kepala SKPD juga diminta pro aktif dalam mewujudkan hal itu.
“Fraksi PKPI Menghimbau kepada Saudara Bupati agar di tahun yang akan datang tidak terjadi divisit anggaran. Dan dapat mempertahankan prestasi yang telah dicapai selama ini, jika memungkinkan kiranya supaya ditingkatkan,” beber Pitra.
Paripurna pandangan umum tujuh fraksi ini, dipimpin oleh wakil Ketua I, H Bambang Irawan, di dampingi ketua II parmin, SP. dihadiri Wakil Bupati Arie Septia Adinata, SE, beserta segenap anggota DPRD dan SKPD serta FKPD.
Pandangan dari Fraksi lainnya, disampaikan oleh Fraksi Golkar, dengan juru bicaranya Juhaili, kemudian Fraksi Nasdem, oleh Slamet Waluyo Sucipto, Fraksi Grindra, oleh Agusriadi, Fraksi PAN, Supriyanto, S.Sos, Fraksi PKPI Fitra Martin, Fraksi Perjuangan Kebangkitan Nurani, Sihombing, dan Faksi Merah Putih dengan juru bicara Efendi, SP. (ADVERTORIAL)