PERWARTA : SULISWAN
SENIN 14 MEI 2018
GO BENGKULU UTARA – Nara Pidana Teroris (Napiter) Befri Rahmawan Nurcahyono kerap disapa Uje, selama berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIB Arga Makmur, menunjukkan sikap baik.
Sikap Napiter sejak dipindahkan dari Rutan Kelas I Jakarta Pusat Cabang Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua Jakarta, September 2017 lalu, menurut Koordinator Plh Kalapas Klas IIB Argamakmur, Suradi (14/5) biasa-biasa saja.
Disampaikan oleh Suradi, dari informasi yang didapat sebelumnya, Befri alias Uje bukan merupakan salah satu dari Napiter yang terlalu radikal.
“Sikapnya baik, ia lebih banyak menghabiskan waktu dengan beribadah untuk pribadinya sendiri,” kata Suradi didampingi Pamong Napiter, M Syukron, di ruang kerjanya, Senin (14/5).
Dengan demikian, kata Suradi, pihak Lapas tidak melakukan peningkatan pengamanan terhadap Befri meski telah terjadi tragedi bom bunuh diri di Surabaya. Hanya saja, Befri tetap dipantau aktivitasnya baik didalam ruang tahanan maupun ketika di luar ruang tahanan.
“Pengamanan masih bersifat umum saja, sekalipun kita tetap bersiaga penuh terhadap kemungkinan, dan tetap menciptakan kondisi yang aman dan tentram di lingkungan Lapas,” pungkas Suradi.
Editor : Uj